Rabu, 05 September 2018

Waktu Bersama Keluarga Bukan Soal Banyaknya, Tapi Kualitasnya


Dulu banget, pas jamannya kuliah, saya ngga pernah punya cita-cita jadi full time mom a.k.a ibu yang full di rumah ngurus keluarga. Agak idealis sih cita-citanya, pengen jadi pekerja kantoran yang kerjanya 8 to 5. Dulu kan mikrinya, sayang juga udah kuliah mahal-mahal tapi ngga jadi orang kantoran. Udah lah kuliah pakai biaya sendiri, jadi berasa sayang kalau ngga balik modal. 



Tapi, pas nikah dan punya anak, mikirnya jadi beda lagi. Apalagi kalau lihat si bayi nangis pas ditinggal kerja, huhuuhu melting banget. Akhirnya, dengan tekad yang bulat sebulat tahu bulat, saya undur diri dari dunia kerja. 

Memberanikan diri jadi Ibu Rumah Tangga artinya harus siap dengan kemungkinan disindir  'kuliah capek-capek, cuma jadi ibu rumah tangga aja?' Agak sedih sih pas beneran ada yang ngomong kaya gitu. Tapi, karena sudah niat, ya sudahlah dijalankan saja. 

Kadang, kalau lagi bosan sama kerjaan rumah, masih suka kepikirin sih pengen kerja lagi. Beberapa kali iseng ngelamar kerja dan dapat panggilan interview. Malah ada satu kesempatan saya beneran diterima kerja, tapi akhirnya harus saya lepas. Why? karena tiba-tiba saya hamil. 

Karena khawatir malah jadi ngga produktif, dengan berat hati dan beneran sedih, saya ngga ambil kerjaan itu. Padahal, job desknya beneran sesuai sama passion saya :( 

Sekarang, ya cuma bisa menikmati hari-hari jadi ibu hamil dan ibu rumah tangga. Alhamdulillah, masih bisa ikutan acara-acara blogger dan ketemu temen-temen. Masih berpenghasilan yang lumayan juga buat ukuran ibu rumah tangga. Ya, seiyanya masih bisa beli baju, tas, sepatu pakai uang sendiri. 

Menciptakan Waktu Berkualitas Bareng Keluarga Ngga Susah, Kok


Ibu Rumah Tangga mah waktunya banyak buat keluarga. Kan emang hampir tiap hari ada di rumah. Tapi, ngga semua waktu yang banyak dimiliki ibu rumah tangga itu adalah waktu yang berkualitas. 

Karena, waktu yang berkualitas itu ngga bisa dilihat dari kuantitinya. Istilah Golden Moment untuk waktu berkualitas itu ada ketika kita bisa menggunakan waktu itu dengan hal-hal yang berkesan. 

Kalau ibu di rumah malah sibuk mulu sama gadgetnya daripada sama anaknya, dimana letak kualitasnya coba ? Masih mending kalau pegang gadget karena memang urusan kerjaan which is menghasilkan pundi-pundi rupiah. Lah, kalau main gadgetnya cuma buat stalking akun seleb, lambe turah, mantan dan hal-hal unfaedah lainnya, ngga bermanfaat banget kan. 

Jadi, bukan berarti ibu rumah tangga gampang menciptkan waktu yang berkualitas buat anak. Buat ibu bekerja which is waktu di rumahnya lebih sedikit dari ibu rumah tangga, bukan berarti ngga bisa menciptkan golden moment sama keluarga. 

Terus gimana supaya waktu yang ada jadi waktu yang berkualitas buat keluarga? Sederhana aja, kok. Ngumpul di ruang keluarga atau kamar, ngobrol bareng, cerita-cerita tentang sekolah anak-anak, atau bikin rencana liburan. 

Hindari pegang gadget ketika ngumpul bareng keluarga. Biarkan satu persatu anggota keluarga bercerita tentang perasaan dan aktivitas mereka. Istilahnya, jangan kotori golden moment dengan gadget. Soalnya ya, kalau udah terdistraksi sama gadget, bakalan susah berhenti. Belum lagi kalau udah sekali aja ngecek-in media sosial. Niatnya sih bikin status, ehh lanjut scroll timeline. Lanjut lagi buka media sosial yang lain. Scroll terus sampai ngga terasa 2 jam maianan gadget. Terus, ngumpul keluarganya jadi ngga ada maknanya. 

Main-main di atas kasur, ngobrol dan bercanda. Ya, sesederhana itu aja. Saling mengutarakan perasaan, membuat anggota keluarga jadi makin dekat dan saling memahami. Akhirnya, bonding keluarga jadi makin kuat. Kalau ada apa-apa, feeling yang akan bekerja. 

Selain ngumpul bareng di kamar atau ruang keluarga, bisa juga traveling bareng. Memang sih kalau traveling bareng itu perlu effort yang lebih, tapi disitulah antar anggota keluarga belajar saling memahami.

Psikolog dan Penulis Buku, Intan Erlita mengatakan kalau rutinitas dan pekerjaan sehari-hari, ragam peran yang harus dijalani, sampai gadget yang ngga pernah lepas dari genggaman, secara perlahan memberi jarak antar individu dalam keluarga. Padahal kebahagian keluarga itu tercipta jika ada koneksi yang baik. Lalu, kalau pada asik sama dunia sendiri, gimana bisa connect kan. 


Sundate, Inisiasi Sun Life Untuk Ciptakan Waktu Berkualitas Bareng Keluarga


Sadar akan pentingnya waktu berkualitas bareng keluarga, Sun Life mengajak keluarga Indonesia untuk menciptakan golden moment lewat kegiatan #Sundate2018. Sebuah program yang dirancang khusus bagi keluarga, khususnya nasabah Sun Life, untuk mempererat hubungan tiap anggota keluarga.



Ada data dari Badan Pusat Statistik (BPS) kalau indeks kebahagiaan di Indonesia mengalami peningkatan. Pada tahun 2014 tercatat 68,28 dan di tahun 2017 meningkat jadi 70,69 dengan skala 0-100. Indeks kebahagiaan itu disusun oleh tiga dimensi yaitu Kepuasan Hidup, Perasaan, dan Makna Hidup.

Dari data tersebut, keharmonisan keluarga punya nilai yang paling tinggi dalam kebahagiaan seseorang. That's why, hubungan antar keluarga harus dibina sebaik mungkin. Ngga cuma antara suami istri aja, tapi juga dengan anak.

Elin Waty selaku Presiden Direktur Sun Life mengatkan dalam kegiatan Sundate (30/8) di Jakarta, bahwa Sun Life paham akan pentingnya keharmonisan keluarga dalam membantu meningkatkan kebahagiaan seseorang agar jadi #LebihBaik. Ini sejalan dengan misi Sun Life yaitu membantu keluarga Indonesia meraih kehidupan yang lebih baik. Sun Life menganggap kalau nasabah adalah keluarga yang perlu dijaga dengan baik. Maka terciptalah Sundate sebagai sarana untuk menjalin keakraban antar anggota keluarga, sekaligus meningkatkan kebahagiaan dan kepuasaan nasabah, khususnya di momen Hari Pelanggan Nasional.



Konsep Sundate yang dibuat oleh Sun Life jadi solusi yang tepat buat menciptakan kebahagiaan yang sesungguhnya. Karena, kegiatan yang digelar bisa menjadi ajang kumpul keluarga, tentu antar keluarga jadi makin dekat.

Acara Sundate ini bakal digelar di 5 kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan Medan. Melibatkan sekitar 3.000 nasabah Sun Life dan keluarganya, acara Sundate ini bisa dipastikan seru dan menyenangkan. Sebagai puncak apresiasi, Sun Life bakal menerbangkan 3 keluarga terpilih ke Jepang pada Oktober mendatang. Seru banget.



Sun Life berharap, Sundate bisa menginspirasi lebih banyak orang untuk meluangkan waktu sejenak dan menikmati golden moment bersama keluarga. Dengan begitu, akan banyak keluarga Indonesia yang hidup bahagia.

So simple, right? Ngga susah menciptakan waktu yang berkualitas buat keluarga. Asal mau aja, momen kumpul bareng keluarga bisa diciptakan dengan mudah. Kalau belum ada budget liburan, ngga salah kok ngumpulnya di rumah. Kalau udah ada budgetnya, sesekali liburan bareng, ngga salah juga.

Jadi, waktu yang terbatas bukan berarti ngga bisa kumpul bareng keluarga dong ya. Siapapun bisa menciptakan golden momen, asal mau. Bukan soal banyaknya waktu yang ada, tapi soal kualitasnya. Sesempit apapun waktu yang kita punya, kita bisa membuat waktu menjadi sangat berkualitas.


7 komentar:

  1. Perlu banget waktu berkualitas kumpul keluarga itu karena walau di rumah aja sekarang, aku juga punya kegiatan sendiri. Jadi, pagi harus maen dulu dengan Aisyah biar dia enggak merasa dicuekin

    BalasHapus
  2. Anak memang penting dari segalannya moms

    BalasHapus
  3. Setuju banget, ngumpul di ruang keluarga atau kamar, ngobrol bareng, cerita-cerita tentang sekolah anak-anak, atau bikin rencana liburan juga bisa jadi waktu yang berkualitas untuk keluarga, yang penting komunikasi ya bunda :)

    BalasHapus
  4. menurut saya menghindari pegang gadget ketika ngumpul bareng keluarga memang cara yang ampuh untuk meningkatkan komunikasi di antara anggota keluarga moms

    BalasHapus
  5. Bener banget kalau belum ada budget liburan, ngga salah kalau ngumpulnya di rumah. Yang penting kan komunikasinya :)

    BalasHapus
  6. Acara sundate memang bisa menginspirasi lebih banyak orang untuk meluangkan waktu sejenak dan menikmati golden moment bersama keluarga ya, jadi pengen ngajak keluargaku ikut acarannya hihi

    BalasHapus
  7. menciptakan waktu yang berkualitas buat keluarga ternyata tidak harus dengan liburan ya moms :)

    BalasHapus

Silakan Tinggalkan Komentarnya. Maaf, link hidup dan spam akan otomatis terhapus ya.