Jumat, 29 Juli 2022

Tanpa Diskriminasi, OYPMK Bisa Bekerja Untuk Tingkatkan Taraf Hidup


Di Indonesia, kesetaraann terhadap kaum disabilitas mungkin masih kurang. Maksudnya, mereka yang difabel masih kurang mendapatkan tempat untuk berkarya. Terlebih lagi untuk mencari nafkah. Tapi, bukan berarati tidak ada sama sekali perusahaan yang peduli difabel ya. Karena, kalau kita mau mencari informasinya, ada loh perusahaan yang mempekerjakan mereka yang mengalami disabilitas. 

Tentang OYPMK

Karena, bagaimana pun juga, mereka yang mengalami keterbatasan, pasti memiliki kelebihan dan keinginan untuk bisa mandapatkan hak yang sama dengan mereka yang normal. Padahal, jika diberikan kesempatan yang sama, para difabel juga bisa berkarya dan bekerja layaknya mereka yang normal. Ya, mungkin ada sedikit keterbatasan yang mungkin bisa mereka lakukan. Tapi, jika tidak diberi kesempatan, mana mungkin kita tahu, kan. 

Sabtu, 23 Juli 2022

Penanganan Saraf Kejepit Tanpa Operasi di RS Premier Bintaro

 

Saya masih ingat betul ketika kakak ipar didiagnosis saraf kejepit oleh dokter. Melihat bagaimana dia harus bolak balik rumah sakit hingga diopname, hingga akhirnya harus dilakukan operasi. Jujurly, kasian lihat dia meringis ketika harus berjalan. Walau badannya kelihatan gagah, tapi ketika kena saraf kejepit itu, jadi lemah juga. 

penanganan saraf kejepit rs premier bintaro

Hari Selasa (19/7) lalu, saya berkesempatan hadir di RS Premier Bintaro. Bukan buat berobat kok, tapi buat ikutan Health Talk di rangkaian event blogger & vlogger gathering. Jauh-jauh dari Bekasi dan sempat dibuat nyasar sama maps. Sempat badmood, tapi akhirnya senang karena bisa menginjakan kaki di RS Premier Bintaro. Biasanya cuma dengar namanya dan lihat lewat postingan orang. Senang juga, akhirnya tahu kalau di rumah sakit ini ada metode perawatan saraf kejepit tanpa operasi. 

Minggu, 17 Juli 2022

Tips Tetap Sehat Saat Anak Kembali Sekolah Tatap Muka

 

Sejak akhir tahun lalu, anak saya sudah masuk sekolah tatap muka. Walau belum 100 persen full day lagi seperti dulu, tapi cukup membuat anak-anak senang. Mereka lebih semangat belajar daripada saat sekolah daring. Suasana belajar tatap muka langsung dengan guru itu akan jauh lebih fokus. Jujur deh, sekolah daring itu risiko loss learningnya tinggi banget. Anak-anak secara ngga langsung, diminta buat paham tapi guru juga ada keterbatasan buat memberi pemahaman. 

Interlac Anak

Akhirnya, di tahun ajaran baru ini, anak-anak sudah bisa PTM 100 persen dan full day seperti dulu. Keputusan sekolah ini saya rasa adalah yang terbaik. Mengingat kasus dari varian covid juga sudah makin menurun. Semoga akan terus turun dan hilang 100 persen. Berharap, kondisi benar-benar akan kembali normal. Semua aktivitas bisa kembali normal seperti sebelum pandemi melanda ya. We hope so