Rabu, 03 Oktober 2018

Ibu Hamil Ngga Boleh Dehidrasi


Jangankan ibu hamil, yang ngga hamil aja ngga boleh dehidrasi. Kenapa? karena akan banyak efek yang bisa terjadi jika tubuh kekurangan cairan. FYI, kalau 70% tubuh kita ini didominasi sama cairan. Jadi, akan sangat wajar sekali kalau kita ngga bisa hidup tanpa minum. Mungkin kita bisa bertahan berhari-hari ngga makan, tapi kalau ngga minum, bisa dipastikan kita ngga bakal kuat. Semaput deh yang ada kalau seharian ngga masuk cairan. 

waspada-dehidrasi-pada-ibu-hamil


Dehidrasi itu kondisi dimana tubuh kita sangat kekurangan cairan. Gejala Dehidrasi biasanya ditandai dengan haus yang berlebihan, mulut dan kulit kering, pusing, serta urine yang berwarna pekat. Kalau kondisi dehidrasi ini dibiarkan, bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Efek terburuknya, bisa menimbulkan kematian. Ngeri banget dong ya. 


Kebutuhan cairan tiap orang juga ngga sama. Biasanya dilihat dari aktivitas dan tempat tinggal juga. Buat kita yang tinggal di Indonesia, kebutuhan cairan kita itu 2 liter per hari. Beda sama mereka yang tinggal di negara lain, kaya orang-orang di Eropa butuh cairan 1,5 liter per hari. Mungkin karena negara kita ini negara tropis yang panas yaa. Jadi kebutuhan cairannya pun beda. 

Penyebab dan Bahaya Dehidrasi Yang Perlu Diwaspadai 


Penyebab Dehidrasi yang udah pasti itu karena kurang minum. Makanya, jangan males buat minum yaa. Walau sebanyak apapun deadline, usahakan untuk tetap minum. Kalau males buat bolak-balik ambil minum, ya tinggal isi air pakai tumbler atau botol minum aja, terus taruh deh dekat meja kerja. Beres, kan. 



Tapi, selain kurang minum, ada lagi penyebab dehidrasi seperti diare, muntah-muntah, keringat berlebihan, dan melakukan aktivitas fisik berlebihan di cuaca yang panas. Dehidrasi juga bisa menyebabkan asupan oksigen dalam tubuh kurang. Efeknya, bisa kurang fokus saat mengerjakan sesuatu, sering nguap, hingga ngantuk. 

Dehidrasi ngga boleh dibiarkan. Karena kalau dibiarkan berlarut-larut dan keseringan, bahaya dehidrasi bisa sangat mengancam kesehatan. Berikut ini, bahaya dehidrasi yang perlu diwaspadai : 
  • Syok. Kekurangan cairan dalam tubuh bisa menyebabkan penurunan volume cairan dalam tubuh. Penurunan ini bisa mengganggu pasokan oksigen ke sel-sel tubuh, sehingga kerja organ vital pun terganggu 
  • Koma. Syok yang ngga segera diatasi, bisa menyebabkan kurangnya pasokan darah dan oksigen ke otak. Saat otak kekurangan oksigen untuk bekerja, maka bisa terjadi koma
  • Gagal Ginjal. Kurangnya volume cairan dalam tubuh, bisa menurunkan filtrasi glomerulus yang terjadi pada ginjal untuk mencerna urine, sehingga fungsi ginjal akan terganggu. Jadi, mereka yang dehidrasi, produksi urinenya sangat kurang bahkan ngga ada sama sekali
  • Gangguan Elektrolit dan Kejang. Jika banyak cairan yang keluar dari dalam tubuh, maka bisa menyebabkan kesimbangan elektrolit. FYI, elektrolit ini berfungsi menghantarkan sinyal listrik antar sel sehingga menimbulkan gangguna kontraksi otot, ritme jantung, kejang, bahkan penurunan kesadaran
  • Heat Injury. Ketika berada di suhu yang sangat panas, tubuh kita otomatis akan mengeluarkan panas lewat keringat. Dehidrasi yang disebabkan oleh keringat berlebih, ditambhan kurangnya asupan cairan, bisa menyebabkan kram dan kelemahan pada otot
  • Kematian. Ini bahaya dehidrasi terburuk yang bisa dialami, jika terus membiarkan dehidrasi terjadi. Kegagalan organ vital dan dampak serius lainnya akibat kurangnya cairan  yang ngga segera diatasi bisa menyebabkan kematian.

Ngeri yaa kalau tahu bahaya dehidrasi. Makanya, jangan sampai kurang minum ya. Buat yang aktivitasnya banyak dan selalu mobile, usahakan untuk selalu bawa botol minum. Tentu botol minum yang ada air minumnya a.k.a air bening, bukan air berwarna kaya kopi apalagi sirup. Karena yaa, cairan terbaik untuk tubuh ya cuma air bening. 

Waspada Dehidrasi Pada Ibu Hamil 


Sekarang masuk ke kondisi saya yang sedang hamil. Yang ngga hamil aja ngga boleh dehidrasi, aplagi ibu hamil which is ada bayi di dalam perutnya. Bahaya dehidrasi buat ibu hamil mungkin ngga jauh beda sama bahaya dehidrasi pada umumnya. Namun, bahayanya bisa ikut berpengaruh pada bayi yang sedang dikandung. Jadi, perlu diwaspadai juga nih. 



Ibu hamil harus banget menjaga asupan cairannya. Bukan cuma buat dirinya sendiri, tapi buat bayi di dalam perutnya juga. Apalagi ibu hamil kan intensitas buang airnya lebih banyak, dibanding saat belum hamil. Terutama ibu hamil yang sudah masuk trimester kedua hingga ketiga. Makin sering bolak-balik ke kamar mandi buat buang air kecil. 

Bahaya dehidrasi pada ibu hamil yang perlu diwaspadi, diantaranya:
  • Air ketuban sangat sedikit. Kita tahu ya kalau air ketuban itu penting banget buat janin. Air ketuban diperlukan buat memberi ruang gerak, serta bantalan untuk melindungi janin selama di dalam kandungan. Volume air ketuban yang terlalu sedikit dapat memengaruhi pertumbuhan janin, bahkan bisa menyebabkan keguguran janin
  • Persalinan Prematur. Dehidrasi selama kehamilan bisa memicu kontraksi rahim yang biasanya berlangsung selama 1-2 menit (kontraksi Braxton-Hicks). Kontraksi ini biasanya terjadi di trimester ketiga. Jadi, jika kontraksi ini terjadi secara berulang, artinya ibu hamil mengalami dehidrasi. Dehidrasi pada trimester ketiga, bisa menyebabkan kontraksi yang bisa memicu persalinan prematur 
  • Komplikasi Serius. Komplikasi yang bisa terjadi ketika ibu hamil dehidrasi adalah kurangnya produksi ASI, bayi mengalami cacat lahir, atau bayi mengalami cacat pada sistem saraf
  • Kematian. Dehidrasi pada ibu hamil yang ngga segera diatasi dengan serius, bisa menyebabkan kematian. Ngga cuma kematian pada ibu hamil, bayi yang dikandung pun bisa meninggal. 
Ngeri juga kan bahaya dehidrasi pada ibu hamil ini. Efeknya pasti kena juga ke bayi, kan bayinya ada di dalam perut ibunya. Makanya, di trimester kedua ini saya kenceng banget minumnya. Waktu trimester pertama itu masih mual kalau minum. Jadi pas udah ngga mual kaya sekarang, yukk lahh minum yang banyak. Mau kemana-mana pun, ngga pernah lupa bawa air.


Atasi Dehidrasi Dengan Pristine 8+


Sebanyak apapun aktivitas yang kita lakukan, jangan pernah lupa minum yaa. Kalau ngga mau kena dehidrasi dan dampak buruknya, ya jangan males buat minum. Begitu juga buat ibu hamil which is perlu minum lebih banyak 2 kali lipat, karena kebutuhan cairannya pun nambah. 


Sedia selalu air minum yang mendukung kita supaya terhindari dari gejala dehidrasi. Bukannya air minum itu sama aja? Dulu, saya juga berpikir kaya gitu sih. Tapi, ternyata ngga semua air layak minum itu sama. Ada air minum yang kandungannya lebih baik dan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh kita. Air apakah itu? Namanya, Pristine 8+

Pristine 8+ merupakan air alkali yang punya pH diatas 8 yang bisa membantu menetralisir asam, serta menjaga keseimbangan pH dalam tubuh. 



Buat yang belum tahu apa itu pH, lemme tell you ya. Jadi, pH adalah satuan ukur untuk menunjukan kadar asam atau basa dari suatu larutan. Air dengan pH lebih dari 7 yang bersifat alkali itu bagus buat tubuh. Jadi, tubuh kita bisa terhidrasi dengan baik. 

Kalau lihat gambar tentang pH meter di atas, nomor 3-6 termasuk dalam pH asam, artinya makanan dan minuman yang bersifat asam. Efek yang ditimbulkan jika pH asam terlalu banyak masuk ke dalam tubuh adalah mudah mengalami emosi negatif, mudah stress, hingga menimbulkan penuaan dini. 



pH 7 merupakan pH netral yang baik bagi tubuh. Lalu, nomor 8 - 10 merupakan pH alkali merupakan pH yang baik bagi tubuh. Efek yang ditimbulkan adalah emosi positif, tubuh yang lebih sehat dan kuat, hingga awet muda. 

Pristine 8+ dibuat dengan teknologi Nihon Trim, yang merupakan perusahan produsen mesin ionisasi nomor satu di Jepang. Jadi, kualitas Pristine 8+ bisa dipastikan sangat baik dan aman buat dikonsumsi. 

Air yang mengandung alkali seperti Pristine 8+ ini mengandung molekul air yang sangat kecil, jadi proses penyerapan dalam tubuhnya bisa lebih mudah dan cepat.  Bahkan jika Pristine 8+ diminum oleh anak kecil sekalipun, ia tetap aman. Better, siapkan Pristine 8+ di rumah untuk memenuhi kebutuhan cairan seluruh anggota keluarga. 

Pristine 8+ dengan pH baik untuk tubuh, bisa membuat hidup seimbang. Maksudnya, kalau kita tuh suka makan yang kurang sehat kaya gorengan, coba deh seimbang kan dengan konsumsi air yang punya pH alkali. Live balance is better deh jadinya.  

Say No To Haus 


Jadi, ya jangan nunggu haus banget baru minum. Kalau ngga mau mengalami bahaya dehidrasi, ya jangan nahan-nahan haus. Biarin aja lah bolak-balik ke kamar mandi, daripada bolak-bolak ke rumah sakit karena dehidrasi, ya kan. Ngeri banget itu mah. 



Selalu siapkan air di dekat meja kerja, buat yang memang kerjanya banyakan duduknya daripada jalannya. Buat para ibu hamil, lebihin minumnya. Karena kita yang bertanggungjawab atas janin yang lagi di dalam perut. Kesehatan si bayi itu sangat tergantung dari apa yang kita konsumsi. Jadi, konsumsilah hanya yang baik dan sehat. 

Semoga tetap sehat yaa semuanya, karena sehat itu mahal. Dan kesadaran betapa sehat itu sangat berharga, mungkin baru kita rasakan kalau udah jatuh sakit. 



14 komentar:

  1. gw termasuk yang cepet beser mbak klo kebanyakan minum air, tp mau gimana lagi ya. tiap orang emg beda-beda, tp bener banget tuh klo dehidrasi otak kadang emg suka blank hahahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. kurang minum itu bikin kita jadi kurang fokus

      Hapus
  2. Wah seperti yang seringkali saya alami tuh mbak, makanya dikehamilan saya yang sekarang ini saya rutin banget untuk minum air putih, dan yang pasti air minumnya prisrine8+ hihi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. di awal hamil, aku malah ngga suka minum. Tapi pas trimester 2 ini malah jadi doyan banget. Bawaanya hauss melulu :)

      Hapus
  3. Serem banget ya mbak efek yang di akibatkan oleh dehidrasi pada ibu hamil, tapi meskipun kita tidak sedang hamil kita juga wajib minum air putih 8 gelas sehari ya mbak, biar sehat :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. seremm banget emang. Makanya, jangan sampai dehidrasi yaa

      Hapus
  4. Aku juga suka banget tuh mengkonsumsi air minum pristine8+, seger banget selain itu bisa menormalkan ph dalam tubuh.

    BalasHapus
    Balasan
    1. rasanya memeang beda dari air mineral yang lain

      Hapus
  5. Dulu tuh aku paling anti sama yang namanya minum air putih, tapi setelah banyak banget informasi tentang banyaknya manfaat dan pentingnya air putih dalam tubuh, saya lagsung merubah pola berfikir saya tentang air minum. Yang paling saya suka nih produk dari pristine rasanya tuh seger banget dan saya selalu bawa kemanapun setiap saya keluar rumah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kok bisa anti sama air minum yaa, terus kalo haus minumnya apa? Untung udah paham ya pentingnya minum air, kan buat kebaikan tubuh kita juga

      Hapus
  6. Betul banget tuh mbak, kesehatan bayi itu tergantung dari apa yang di konsumsi oleh ibunya. Jadi selain rutin mengkonsumsi buah, sayuran, dan lainnya, sang ibu juga harus banyak-banyak mengkonsumsi air putih yang banyak.

    BalasHapus
  7. Botolnya tuh bikin gemes ya mbak, jadi pengen beli lagi-beli lagi :D

    BalasHapus

Silakan Tinggalkan Komentarnya. Maaf, link hidup dan spam akan otomatis terhapus ya.