badge

Rabu, 31 Agustus 2016

Menyiapkan Tabungan Pendidikan Sebagai Bekal Masa Depan Si Kecil



Apa kabar biaya pendidikan anak Indonesia saat ini? 

Semuanya juga pasti sudah tahu ya kalau tiap tahun biaya pendidikan itu terus naik. Kalau tidak dipersiapkan sejak dini, bisa repot juga. Seperti tahun ini, anak kedua saya masuk sekolah dasar. Biaya yang diperlukan untuk masuk sekolah dasar itu tidak sedikit. Apalagi jika sekolahnya itu bukan sekolah negeri. Tentu biayanya itu akan jauh lebih besar karena sekolah swasta kan tidak dibiayai oleh pemerintah. 

Saya sih sudah tidak kaget kalau biaya pendidikan sekolah swasta itu jauh lebih besar. Karena, anak pertama pun masuk di sekolah swasta. Makanya, saya dan suami sudah mempersiapkan tabungan pendidikan bagi anak-anak sejak mereka masih berumur 2 tahun. Dengan rutin membayar premi tiap bulannya, kami merasa tenang karena kami telah memiliki tabungan untuk sekolah anak-anak. Setidaknya tiap kali naik jenjang, ada dana yang bisa dipakai. 

Perekonomian Indonesia 15 Tahun Mendatang

Menurut prediksi, perekonomian kita 15 tahun yang akan datang itu akan tetap kritis. Bukannya mau berburuk sangka dengan nasib perekonomian negara kita. Tapi, melihat persaingan bebas di era pasar bebas saat ini, rasanya kita memang perlu aware

Kita dihadapkan dengan pasar bebas yang siapa saja bisa masuk. Siapa saja yang memiliki potensi bisa mengambil celah di perekonomian kita. Makanya, kita perlu berpikir cepat, kreatif dalam mengambil peran. Agar, kesempatan yang harusnya bisa kita miliki tidak diambil oleh negara lain. 

Kalau perekonomian bangsa kita berkembang dengan baik, efeknya tentu akan bisa kita rasakan. Bukan tidak mungkin kan kalau nantinya biaya pendidikan akan lebih terjangkau. Semua lapisan masyarakat bisa menikmati pendidikan yang lebih berkualitas. Dengan begitu, makin banyak kan anak-anak yang berprestasi dan merekalah yang menjadi aset bangsa kita. 

Menghitung Dana Pendidikan 

Sebelum anak memasuki usia sekolah, memang ada baiknya kita bisa memperhitungkan biaya pendidikannya. Tiap tahun biaya sekolah itu pasti mengalami kenaikan. Jadi, kita memang harus bisa memprediksi berapa dana pendidikan yang dibutuhkan ketika anak memasuki usia sekolah. Asumsi tingkat inflasi biaya pendidikan itu katakan saja 15%. Nah, dari tingkat inflasi itulah kita bisa menghitung dana pendidikan yang dibutuhkan tiap jenjangnya. Sekarang, kita sama-sama melihat simulasi perhitungan dana pendidikan yuk. 

Una sekarang usianya 3 tahun, tingkat inflasi tiap tahun itu 15%, maka dana pendidikan yang harus disiapkan adalah seperti dalam tabel dibawah ini. 


Ternyata, jumlahnya sangat besar sekali ya. Kita bisa lihat di jumlah kebutuhan dana pendidikan hingga una kuliah nanti mencapai setengah miliar. Saya tidak kebayang bagaimana saya bisa mengumpulkan uang sebanyak itu nantinya. Karena jumlahnya memang benar-benar bikin pingsan >____<

Tapi bagaimana pun juga, sebagai orangtua, kita memang harus mempersiapkan biaya sekolah mereka. Itu jika kita ingin melihat anak-anak bisa mencapai cita-cita mereka. Karena kan, salah satu kebahagian kita sebagai orangtua adalah ketika kita mampu mewujudkan mimpi anak-anak kita.

Lalu, bagaimana kita menyiapkan dana pendidikan bagi anak? Salah satu yang bisa membantu kita adalah asuransi pendidikan. Sama seperti yang lakukan yaitu mengikuti asuransi pendidikan. Produk asuransi pendidikan ini memiliki proteksi terhadap pemegang polis. Jadi, jika suatu saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dana pendidikan untuk anak tetap tercover. Walau kita juga tidak mau ya terjadi apa-apa :) kan, kita maunya melihat anak-anak tumbuh besar dan sukses. 

Bantu Wujudkan Cita-Cita Anak

Kalau una ditanya soal cita-cita, dia sih masih belum mengerti banget ya. Pernah satu kali saya bertanya soal cita-citanya. 

'Una kalau udah besar cita-citanya mau jadi apa?'
'Mau jadi kaka....'
' -____-' 

Jawaban una semoga bukan kode kalau dia ingin punya adik :p Kalau kakaknya Una ditanya soal cita-cita, mereka sudah bisa mendeskripsikan. Si sulung ketika ditanya cita-cita, dia menjawab arsitek. Sedangkan yang kedua, cita-citanya ingin menjadi pilot. Oh iya, cita-cita anak kedua saya ini pernah membuat saya hampir menangis loh. Jadi saat itu saya bertanya mengapa dia mau jadi pilot.

'Kenapa kaka mau jadi pilot?'
'Biar bisa anterin bunda kemana aja pakai pesawat. Bunda mau kemana? Singapura? Malaysia?'
'>______<'  dan saya jadi terharu. 

Soal cita-cita dan apa yang ingin mereka raih di masa depan, saya dan suami selalu mendukungnya. Sebagai orangtua, kami memang punya keinginan kalau anak-anak kami bisa menjadi apa yang kami inginkan. Tapi rasanya itu egois sekali. Kami membebaskan mereka meraih apa yang mereka cita-citakan. Tapi, kami juga tetap mengarahkan mereka untuk berada pada koridor yang benar.



Salah satu usaha kami untuk membantu mereka mewujudkan cita-cita adalah dengan memberikan pendidikan yang terbaik. Dan untuk mendapatkan pendidikan yang terbaik, kami harus menyiapkan dana yang terbaik juga. 

Menurut pakar keuangan, Prita Ghozie, setidaknya ada 4 langkah untuk mempersiapkan dana pendidikan bagi anak-anak kita, yaitu 

1. Diskusi soal pendidikan anak sedini mungkin. Bahkan sejak anak masih dalam kandungan, kita bisa berdiskusi bersama pasangan soal pendidikannya kelak. Melakukan survei ke sekolah-sekolah yang dianggap bagus. Dari situ kita bisa mempertimbangkan mana yang lebih berkualitas. 

2. Setelah mendapatkan pilihan favorit, lakukan riset kebutuhan biaya pendidikan untuk tahun ini. Seperti yang saya ungkapkan diatas, bahwa biaya pendidikan itu selalu mengalami kenaikan tiap tahunnya. Kita bisa mencari tahu berapa persen kenaikan tiap tahunnya. Dengan begitu, kita bisa memperikiraan berapa dana yang dibutuhkan ketika anak kita masuk ke sekolah tersebut. 

3. Ketika sudah mendapatkan hasil hitungan berapa dana yang dibutuhkan, periksa apakah dana yang kita miliki sudah cukup atau belum. Jika belum, saatnya kita merevisi dana rencana dana pendidikan. 

4. Periksa apakah investasi dana pendidikan yang kita miliki sudah terlindungi. Karena resiko kematian bisa terjadi kapan saja. Jadi, akan lebih aman ketika kita investasi dana pendidikan yang kita miliki bisa terlindungi dengan baik.



Program Bekal Masa Depan Chil-Go!

Semakin besarnya biaya pendidikan dari tahun ke tahun, tidak jarang ya membuat kepala kita mendadak pening. Belum lagi biaya untuk kebutuhan sehari-hari yang tidak kalah besar. Tugas sebagai orangtua makin berat saja ya.

Untuk  menghitung berapa kebutuhan dana pendidikan yang dibutuhkan, kita bisa loh menggunakan kalkulator financial yang sudah disediakan oleh Morinaga Chil-Go! Untuk mengaksesnya, silakan masuk ke halaman websitenya disini.

Setelah menggunakan kalkulator dana pendidikan itu, berapa dana yang dibutuhkan hingga anak masuk ke perguruan tinggi? Nilainya pasti sangat besar ya. Jangan lantas pening dengan angka tersebut. Karena, kalau kita menyiapkan sejak dini, nilai tersebut tidak terasa berat juga. Apalagi ketika kita memang rutin menabung atau memiliki produk asuransi pendidikan. Rasanya akan jauh lebih ringan kan.

Jika kebutuhan biaya pendidikan anak sudah terpenuhi, anak-anak akan bisa mendapatkan pendidikan yang terbaik. Dengan begitu, mereka bisa meraih apa yang mereka cita-citakan. Kita pun turut andil dalam mewujudkan masa depan mereka. Kalau anak-anak bisa berprestasi lalu bisa mencapai semua impian mereka, sebagai orangtua pasti kita akan bangga kan.


14 komentar:

  1. Wah asiiik Una bakal dikasih adik nih sama Bundaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. wkkwkwkkw... nanti dulu ahhh budeee :p Bundanya belom siapp

      Hapus
  2. Setengah milyar?! Ada untungnya juga tahu jumlah ini supaya lebih prepare buat sekolah anak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mumpung SID masuih kecil, ayoo siapin biaya sekolahnya dari sekarang yaa.

      Hapus
  3. skrg aja by pend udah tinggi, gimana nanti kalo anak2 sudah besar ya.... :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. solusinya, nabung dari sekarang ya mbak. Biar pas waktunya mereka sekolah kita bisa kebantu.

      Hapus
  4. biaya pendidikan setiap tahun memang selalu bertambah besar yah Mba Husna, PR banget nih buat kita para orang tua agar mempersiapkan dana pendidikan bagi anak-anak kita sejak dini

    BalasHapus
  5. Pendidikan makin lama makin mihil yah, memang butuh persiapan supaya pendidikan anak tidak terganggu ya.

    BalasHapus
  6. Aku pernah iseng itung dapend kakak, mau merem aja liatnya :( mahal bgt mba

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau dilihat jumlah akhirnya kayanya ngga sanggup ya. Tapi, rezeki mereka pasti ada aja.

      Hapus
  7. Kalo gak ngitung sendiri simulasinya sulit percaya kalo pendidikan di Indonesia semahal itu ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya memang, biaya pendidikan di Indonesia mahal banget. Kita doakan aja smeoga Pemerintah bisa membuat biaya pendidikan lebih terjangkau namun tetap berkualitas ya.

      Hapus

Silakan Tinggalkan Komentarnya. Maaf, link hidup dan spam akan otomatis terhapus ya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...