badge

Selasa, 12 April 2022

Meningkatkan Kualitas Blog Dengan 2 Tips Ini

 

Masuk ke dunia blogging, harus siap juga belajar soal teknis blogging. Kaya, bisa ngga bisa ya harus bisa. Kalaupun ngga mahir, jangan sampai buta banget sama istilah-istilah blogging. Awalnya, saya pun pusing belajar soal html dan kode-kode lain. Tapi pas belajar pelan-pelan, ya bisa juga. Walau belum bisa dibilang mahir juga sih. 


Sampai sekarang, saya masih berusaha menerapkan ilmu blogging yang saya dapat. Ya, terkadang masih skip dan bodoamat-an. Tapi pas llihat traffic yang menurun, jadi berusaha naikin lagi. Sekalipun tujuan ngeblog buat sharing atau sebagai diary online, tetap harus dirawat juga blognya. Kalau blognya kece, cuan pun bakal menghampiri. 

Ada 2 tips blogging yang masih ingin terus saya coba. Tujuannya ya biar blognya bagus, terutama dari segi traffic. Maunya sih yang datang ke blog ya organik, karena mereka mencari satu tema di mesin pencarian. Trus mampir deh ke blog risalahhusna

SEO

SEO atau Search Engine Optimization merupakan upaya mengoptimasi website agar masuk ke ranking teratas di mesin pencarian Google. Dengan SEO, situs, dalam hal ini blog yang kita miliki bisa dengan mudah ditemukan. Dengan begitu, bisa mengundang banyak pengunjung atau traffic. 

SEO bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas traffic yang masuk ke blog yang kita miliki. Dan, SEO Google adalah yang paling banyak dipakai oleh para pengguna internet. Kenapa? simple aja, karena Google adalah search engine favorit bagi mayoritas pengguna internet. Buktinya, setiap hari ada sekitar 3.5 miliar pencarian lewat Google. Ngga heran kalau Google menguasai hampir 90% pangsa pasar mesin pencarian. 

Nah, buat konsisten pakai SEO di setiap tulisan, cukup challenging nih. Ya ini buat saya aja kali ya. Soalnya kalau buat yang sudah biasa, ya jadinya gampang-gampang aja. Makanya, saya mau banget menerapkan SEO di setiap tulisan. Mau banget tulisan-tulisan saya bisa nangkring di page one Google. Mau banget punya blog dengan traffic yang bagus. Tapi kan ngga bisa kaya simsalabim abrakadabra. 

Semua harus pakai usaha, dan semoga niat bagusin blog ngga sekadar niat aja.

Bounce Rate 

Ini juga salah satu yang sering jadi pikiran para blogger. Kalau bounce rate tinggi tuh berasanya blognya kurang optimal aja gitu. Kalau ada yang belum tau apa itu bounce rate, lemme tell you ya. Jadi, menurut Google Analytics, bounce rate itu adalah angka presentase kunjungan ke single-page yang ngga diikuti oleh tindakan selanjutanya, atau si penunjung langsung keluar.

Hal ini biasanya terjadi karena pengunjung blog kurang puas dengan konten yang disajikan. Jadi, mereka memilih buat menutup halaman dan mencari informasi lain yang ada di mesin pencari. Belakangan ini, bounce rate jadi salah satu metrik yang digunakan sama webmaster, untuk mengukur seberapa efektif website yang sudah dibangun. Bounce date biasanya diukur dengan skala presentase

Baca Mengenal Bounce Rate 

Simplenya, bounce rate bakal tinggi kalau banyak pengunjung blog yang ngga ada 1 menit mampir, trus keluar lagi. Cara supaya pengunjung betah, ya dengan membuat tulisan atau konten yang menarik dan banyak dicari. Bisa coba search keyword yang sering dicari sama pengguna internet.


2 Hal itu sih yang sedang saya seriusin buat membuat performa blog jadi lebih baik. Walau, ada yang bilang, nulis mah nulis aja. Soal ada yang baca atau ngga, ngga usah dipikirin. Karena, tulisan yang kita buat akan menemukan pembacanya sendiri. Ya saya setuju sama statement itu, tapi kalau bisa diusahakan buat nyari pembaca, kenapa ngga ya kan. Cuma ngga perlu ngoyo juga ngejar traffic, sampai ngga mikirin kualitas konten. Buat blogger, konten is a king. Valid, no debat. Jadi, baiknya memang balance. Kontennya bagus, trafficnya juga bagus. Hmm, idaman banget ya kan?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Tinggalkan Komentarnya. Maaf, link hidup dan spam akan otomatis terhapus ya.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...